Selasa, 17 Februari 2015

MARJINAL-negeri ngeri

lihatlah negeri kita
yang subur dan kaya raya
sawah ladang terhampar luas
samudera biru
tapi lihatlah negeri kita
yang tinggal hanyalah cerita
cerita dan cerita, terus cerita...
pengangguran merebak luas
kemiskinan merajalela
pedagang kaki lima tergusur teraniaya
bocah-bocah kecil merintih
menghabiskan waktu di jalanan
buruh kerap dihadapi penderitaan
inilah negeri kita
alamnya kelam tiada berbintang
dari derita dan derita menderita…
sampai kapankah derita ini
yang kaya darah dan air mata
yang senantiasa mewarnai bumi pertiwi
dinodai
dikangkangi
dikuasai
dijajah para penguasa rakus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar